BOGOR, 26 NOVEMBER 2022 — Aksi Relawan Mandiri Himpunan Alumni IPB (ARM HA-IPB) meluncurkan Program Peningkatan Gizi dan Kesiapsiagaan Keluarga di Daerah Rawan Bencana (PGK2) dalam sebuah acara yang berlangsung meriah di ajang Reuni Akbar Alumni merayakan 60 Tahun IPB University (25/11).
Peluncuran dihadiri tak kurang dari 250 peserta dan tamu undangan yang memadati Hall C Sentul International Convention Center (SICC), Sentul, Bogor. Rektor IPB University, Prof. Arif Satria dan Wakil Rektor IV, Prof. Iskandar Zulkarnaen Siregar berkenan hadir dan meluncurkan secara resmi program yang akan berlangsung di tiga daerah pilot masing-masing di Cianjur, Bogor, dan Pandeglang. Peresmian dilakukan dengan pemukulan kentongan bertalu-talu. Ketua DPP Himpunan Alumni IPB, Dr. Walneg S. Jas, Ketua Umum ARM HA-IPB, Ir. Ahmad Husein, M.Si., dan Sekjen ARM HA-IPB, Ir. Agus Rusli, MM, turut mendampingi dalam peluncuran tersebut
Program ini bertujuan memperkuat ketahanan keluarga di desa-desa rawan bencana dengan peningkatan gizi melalui pemberian bahan makanan tambahan serta kegiatan penyadartahuan kesiapsiagaan bencana.
“Saya amat mengapresiasi dan mendukung program yang dilakukan ARM HA-IPB ini,” ujar Prof. Arif Satria. Ia mendoakan seluruh pegiat ARM HA-IPB diberi kesehatan, kekuatan, dan konsistensi dalam membantu masyarakat khususnya di daerah-daerah bencana.
Arif Satria juga mengingatkan pentingnya merespon bukan saja bencana musiman yang terjadi episodik seperti banjir, asap dan kebakaran lahan/hutan, hingga gempa bumi. Kini, bencana sistemik bersifat harian ( _day to day disaster_) sudah terjadi, seperti fenomena rob (air pasang laut meluber ke daratan) yang mulai terjadi khususnya di kawasan pantai utara Jawa. ARM, ujarnya, sudah teruji dengan kegiatan respon tanggap darurat bencana dan hendaknya bersiap juga agar mampu membantu menanggulangi jenis bencana harian tersebut.
Wakil Rektor IV Bidang Konektivitas Global, Kerja sama, dan Alumni, Prof. Iskandar Zulkarnaen Siregar, memuji ARM HA-IPB yang menangani masalah-masalah kebencanaan dan kemanusiaan secara inklusif.
.
@armhaipb @wmi.care
Leave a Reply